Penelitian ini bertujuan untuk meganalisis pengaruh fluktuasi harga minyak dunia dan tingkat inflasi terhadap kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode Januari 2020 hingga September 2023. Objek dari penelitian kali ini adalah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Subjek dari penelitian ini adalah Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis data time series. Penelitian kali ini dilakukan dengan memakai jenis tipe data sekunder yaitu harga minyak dunia, tingkat inflasi, dan nilai indeks harga saham gabungan. Adapun Teknik analisis data pada penelitian ini memakai teknik analisis regresi linier berganda dengan bantuan tools Stata. Berdasarkan analisis dapat dijelaskan untuk uji t terdapat hasil bahwa variabel harga minyak dunia berpengaruh signifikan terhadap IHSG periode Januari 2020 – September 2023. Begitu pula dengan variabel tingkat inflasi memiliki pengaruh signifikan terhadap IHSG periode Januari 2020 – September 2023. Adapun hasil uji F dapat dijelaskan bahwa secara simultan variabel harga minyak dunia dan variabel tingkat inflasi berpengaruh signifikan terhadap IHSG periode Januari 2020 – September 2023.