Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh atribut Islamik dan citra destinasi terhadap niat untuk terlibat dalam perjalanan ramah Muslim di Bali, dengan mempertimbangkan peran mediasi nilai emosional dan moderasi kesadaran halal. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, melibatkan 338 responden yang merupakan wisatawan Muslim yang pernah mengunjungi Bali dalam tiga tahun terakhir. Variabel yang diteliti mencakup atribut Islami, yang mencakup fasilitas halal dan tempat ibadah; citra destinasi, yang mencerminkan persepsi wisatawan tentang keamanan dan keindahan; niat untuk terlibat dalam perjalanan ramah Muslim; nilai emosional yang dirasakan selama perjalanan; dan kesadaran halal mengenai ketersediaan layanan yang sesuai.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa atribut Islamik dan citra destinasi berpengaruh signifikan terhadap niat perjalanan, dengan nilai emosional berfungsi sebagai mediator dan kesadaran halal sebagai moderator. Keterbatasan penelitian ini mencakup fokus pada satu destinasi dan metode pengambilan sampel yang terbatas pada wisatawan Muslim. Implikasi praktis dari penelitian ini memberikan wawasan bagi pemangku kepentingan di industri pariwisata untuk mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif. Penelitian selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi faktor eksternal yang mempengaruhi niat perjalanan dan memperluas cakupan ke destinasi lain.
Kata Kunci: Atribut Islami, Citra Destinasi, Niat untuk Terlibat dalam Perjalanan Ramah Muslim, Nilai Emosional, Kesadaran Halal, Bali