Food waste adalah masalah yang signifikan di masyarakat, dengan Indonesia memiliki total produksi tertinggi yaitu 20,93 juta ton per tahun, menurut data dari Databoks dan United Nations Environment Programme (UNEP) pada tahun 2021, kaum muda memainkan peran penting dalam mengurangi sampah makanan, tetapi kurangnya kesadaran mereka tentang dampak negatifnya terhadap lingkungan dan ekonomi menjadi faktor yang signifikan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk merancang dan meneliti isu-isu food waste, mewawancarai Foodbank di Bandung, dan menganalisis hasilnya dengan menggunakan metode perbandingan matriks. Tujuannya adalah untuk meningkatkan minat anak muda terhadap isu-isu food waste dan meningkatkan literasi mereka. Media yang berpengaruh, seperti media zine, diperlukan untuk menyebarkan informasi yang menarik, efektif, dan mudah diakses tentang food waste untuk menghindari ketidaksadaran isu tersebut di kalangan anak muda.