Perkembangan teknologi informasi yang cepat telah membawa kehidupan
masyarakat dunia memasuki era baru yang sering disebut era revolusi industri 4.0.
Pemanfaatan berbagai teknologi di bidang layanan keuangan telah membawa
perubahan yang signifikan pada industri perbankan. Perubahan pola konsumsi
masyarakat ke arah digital mendorong perbankan mengakselerasi proses
transformasi menuju perbankan digital. Namun penggunaan mobile banking BLU
pada nasabah PT BCA Digital masih tergolong rendah dengan posisi ke 6 sebagai
mobile banking paling banyak diunduh di playstore.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor yang mempengaruhi penggunaan
Mobile Banking nasabah BLU, Model penelitian yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu model UTAUT-3 dengan perluasan model dengan menambahkan variabel
Perceived Security pada nasabah pengguna mobile Banking, yang mengkaji
sejauhmana konstruksi PE, EE, SI, FC, HM, PV, HB, PI dan PS berpengaruh
terhadap Behavioural Intention dan Use Behavior Mobile Banking BLU.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampling purporsive
menggunakan rumus slovin dengan jumlah responden 400 sampel. Data di analisis
menggunakan Partial Least Square (PLS) dan Structural Equation Modelling
(SEM) dengan tools pengolah data SmartPLS.
Hasil penelitian menunjukkan PE, HM ,HB ,PI ,PS berpengaruh positif terhadap
BI. EE ,SI ,FC ,PV tidak berpengaruh positif terhadap BI. FC, HB dan BI
berpengaruh positif terhadap UB. Pengaruh terhadap Behavioral Intention sebesar
58%, sedangkan pengaruh terhadap Use Behavior sebesar 60%.
Penelitian ini dapat dijadikan acuan bagi BCA Digital untuk fokus dalam
meningkatkan kualitas yang mempengaruhi faktor-faktor nasabah untuk
mengadopsi layanan mobile banking BLU. Penelitian ini juga dapat digunakan
sebagai strategi utama dalam melakukan transformasi digital. Penelitian
selanjutnya terkait penggunaan mobile banking, dapat ditambahakan variabelvariabel
lainnya agar dapat pemahaman lebih atas faktor yang mempengaruhi
adopsi mobile banking.