Penelitian ini membahas mengenai pengungkapan diri yang terjadi pada para penggiat pound saat berolahraga. Terlebih pada kelas olahraga pound yang diadakan oleh Rocca Space. Sebagai komunitas olahraga yang menyediakan berbagai pilihan, pound merupakan cabang olahraga yang paling banyak menghasilkan konten tersendiri. Meski bukan seorang professional namun konten saat berolahraga pound tersebut terus menerus di produksi oleh para partisipan pound komunitas Rocca Space. Hal ini menjadi fenomena menarik untuk dilihat terkait bagaimana olahraga pound mampu melakukan pengungkapan diri melalui unggahan konten aktivitas olahraganya di media sosial. Penelitian ini akan melihat menggunakan 5 aspek penggambaran Self-Disclosure Theory dari Altman dan Taylor (1973). Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah metode kualitatif dengan menggunakan paradigma konstruktivisme. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan model snowball sampling, observasi, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Serta dianalisis menggunakan teknik analisis data dari Miles and Hubberman. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa telah terjadi pengungkapan diri yang dilakukan oleh partisipan pound komunitas Rocca Space di media sosial hal ini dilihat melalui keterkaitan hubungan pada aspek Ketepatan, Motivasi, Waktu, Keintensifan, serta Kedalaman dan Keluasan yang didukung dengan teori yang digunakan.
Kata Kunci: Self-Disclosure; Komunikasi Interpersonal; Pound; Instagram.