Zaman digitalisasi dan transformasi di bidang Cloud telah ditandai dengan adopsi cepat teknologi cloud computing oleh bisnis dan organisasi di seluruh dunia, untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, serta meningkatkan skalabilitas dan fleksibilitas dalam operasi IT. Tabel Data Informatika memahami pentingnya pembangunan infrastruktur cloud untuk mendukung berbagai kebutuhan bisnis. Perusahaan sering kali dihadapkan pada tantangan dalam mengelola infrastruktur yang kompleks dan dinamis, sehingga muncul kebutuhan dari Client untuk memiliki infrastruktur yang terotomatisasi. Infrastruktur as a Service Windows server 2022 yang disesuaikan dengan requirement Client telah diimplementasikan, namun kualitasnya belum bisa dikatakan tercapai tanpa tahap pengujian. Pengujian sangat penting dalam memastikan bahwa infrastruktur memenuhi requirement Client, dengan memperhatikan faktor bisnis dan pengembangan. Validasi bisnis diperlukan untuk mencegah kesalahan yang dapat mengurangi kepercayaan Client, sementara validasi pengembangan memastikan kepatuhan terhadap standar. Penelitian ini berfokus pada implementasi black box testing dengan manual testing untuk memvalidasi infrastruktur di Cloud Nutanix sesuai dengan requirement Client.