Kelebihan kapasitas jumlah pengunjung tempat umum merupakan salah satu masalah
yang dapat terjadi di tempat umum. Hal ini dapat terjadi pada tempat umum yang notabene
merupakan pusat dari suatu aspek kehidupan masyarakat. Jika tidak ditangani dengan baik, hal
ini dapat menyebabkan masalah yang lebih serius, seperti terjadinya crowd crush yang menelan
korban jiwa. Berbagai upaya solusi telah dilakukan, untuk mengontrol keramaian, mulai dari
aspek non-teknik seperti regulasi hingga yang bersifat pemanfaatan kamera untuk mengontrol
keramaian. Namun, berbagai kendala masih dapat ditemukan, mulai dari subjektivitas
penilaian manusia, tidak fleksibelnya sistem, akurasi deteksi, hingga potensi pelanggaran
privasi yang disebabkan oleh pengambilan gambar individu tanpa izin.
Berdasarkan permasalahan yang telah disinggung, dikembangkan sebuah Sistem
Penghitung dan Pelacak Pengunjung Tempat Umum yang memanfaatkan radar frequency
modulated continuous wave (FMCW), dimana sistem dapat menghitung jumlah orang yang
masuk maupun keluar dari suatu tempat umum tanpa mengambil gambar pengunjung. Selain
itu, disediakan pula website yang disediakan bagi para pengelola tempat umum sehingga dapat
mengakses data pengunjung secara real time.
Data pengujian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa sistem memiliki akurasi yang
tinggi pada skenario tertentu. Yang pertama adalah pada spesifikasi pertama, didapatkan nilai
akurasi yang relatif tinggi untuk percobaan pertama dan percobaan kedua (secara berurutan
89,53% dan 92,75%), tetapi relatif rendah pada percobaan ketiga (67,29%). Pada spesifikasi
kedua, hasil percobaan yang didapat memiliki akurasi yang tinggi, yakni 98,3% untuk 30
sampel. Sedangkan pada spesifikasi ketiga, diperoleh hasil akurasi pengiriman data aplikasi ke
web sebesar 96,35% untuk percobaan pertama, 96,07% untuk percobaan kedua, dan 100%
untuk percobaan ketiga. Namun terdapat beberapa poin yang bisa dikembangkan pada sistem
yang telah dibuat, di antaranya adalah akurasi yang menurun ketika terjadi kepadatan
pengunjung yang masuk maupun keluar dengan jarak antar pengunjung yang sangat dekat serta
delay yang terjadi ketika pengiriman data dari aplikasi ke website. Oleh karena itu, diperlukan
pengembangan lebih lanjut untuk meningkatkan akurasi akan memastikan bahwa sistem dapat
beradaptasi dengan berbagai kondisi dan situasi yang berbeda, sehingga memberikan hasil
yang lebih konsisten dan andal dalam berbagai lingkungan penggunaan.