Sektor kuliner dan makanan minuman merupakan salah satu bisnis UMKM yang memberi pengaruh besar terhadap perekonomian di Indonesia, sehingga diperlukan terobosan agar pasar UMKM dapat terus berkembang. Pertumbuhan industri kuliner di Indonesia yang didukung oleh digitalisasi memunculkan tren online food delivery yang semakin diminati oleh konsumen. Namun, masih terdapat masalah dalam perancangan antarmuka pengguna (UI) yang memengaruhi pengalaman pengguna. Meningkatnya popularitas aplikasi pemesanan makanan online berpengaruh pada loyalitas pengguna dalam menggunakan aplikasi OFD. Perlunya pola desain UI untuk menjaga kualitas layanan agar dapat meningkatkan kepuasan pada pengguna. Dalam studi literatur, peneliti mengeksplorasi konsep desain interaksi, prinsip UI, desain visual, dan pengalaman pengguna untuk memahami aspek yang memengaruhi pola desain UI. Metode penelitian yang digunakan meliputi tinjauan pustaka, observasi, dan wawancara dengan pengguna aktif aplikasi pemesanan makanan online. Observasi dilakukan terhadap tiga aplikasi OFD terkemuka di Indonesia, yaitu GoFood, GrabFood, dan ShopeeFood, untuk menganalisis pola desain berdasarkan prinsip konsistensi, hierarki, dan kepribadian, dengan fokus pada lima alat kegunaan visual: tata letak, jenis, warna, citra, kontrol, dan keterjangkauan. Penelitian ini menekankan pentingnya pola desain UI yang konsisten, hierarkis, dan memiliki kepribadian yang sesuai dengan merek aplikasi. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan panduan yang berguna bagi pengembang aplikasi pemesanan makanan online dalam meningkatkan kualitas antarmuka pengguna mereka. Selain itu, penelitian ini juga mendorong peningkatan pemahaman terhadap kebutuhan pengguna dan penerapan prinsip desain UI yang efektif dalam industri aplikasi pemesanan makanan online di Indonesia.
Kata Kunci: user interface, desain visual, pola desain UI, online food delivery