Penelitian ini dilakukan pengujian dalam pengaruh green accounting,
governance, risk management, and compliance (GRC) terintegrasi, dan
profitabilitas terhadap nilai perusahaan. Variabel green accounting yang digunakan
dalam penelitian ini diproksikan dengan peringkat PROPER, governance, risk
management, and compliance (GRC) di proksikan dengan penilaian meturitas dan
profitabilitas menggunakan ROA. Populasi penelitian ini adalah perusahaan sektor
basic materials yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023. Metode
sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan sampel dari 5
perusahaan selama 5 tahun. Teknik analisis yang digunakan untuk pengujian adalah
regresi data panel berbantuan Eviews versi 12.0. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa secara simultan green accounting, governance, risk management, and
compliance (GRC), dan profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
Berdasarkan pengujian secara parsial, variabel green accounting dan governance,
risk management, and compliance tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
Sedangkan variable profitabilitas (ROA) berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
investor di sektor ini cenderung lebih memprioritaskan kinerja keuangan langsung
(profitabilitas) dibandingkan dengan praktik green accounting atau GRC
terintegrasi dalam pengambilan keputusan investasi. Bagi perusahaan, hal ini
menyiratkan pentingnya menjaga dan meningkatkan profitabilitas sebagai
pendorong utama nilai perusahaan, sembari terus mengembangkan praktik green
accounting dan GRC untuk manfaat jangka panjang seperti reputasi dan
keberlanjutan operasional.
Kata kunci: GRC , Green Accounting, Profitabilitas, Nilai Perusahaan