Perkembangan bisnis keluarga yang dikelola Generasi Z pascapandemi menjadi fokus
penting dalam studi komunikasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
studi kasus untuk memahami pola komunikasi keluarga yang mendukung keberhasilan
bisnis di Jakarta. Hasil menunjukkan bahwa komunikasi yang terbuka dan suportif
mendorong partisipasi aktif Generasi Z dalam inovasi digital dan strategi pemasaran.
Mereka kini memegang peran strategis, menandai pergeseran relasi kekuasaan dan
kepercayaan antar generasi. Lingkungan keluarga yang mendukung memperkuat
kreativitas, kemandirian, dan solidaritas emosional. Namun, tantangan seperti
ketidakjelasan peran dan kepemimpinan ganda tetap ada. Penelitian menyimpulkan
bahwa kualitas komunikasi interpersonal dalam keluarga menjadi kunci kolaborasi,
inovasi, dan keberlanjutan bisnis keluarga pascapandemi.