Proyek ABC yang dilaksanakan oleh PT XYZ mengalami deviasi progres sebesar -8,30% hingga April 2025, dengan penyebab penyimpangan berasal dari tiga task yang berstatus behind schedule, yaitu task desain sistem, task pengadaan jasa, dan task uji fungsi operasional dengan nilai deviasi terbesar berada pada task desain sistem. Saat ini, task desain sistem menjadi prioritas utama untuk diselesaikan pada Proyek ABC. Berdasarkan hasil tanya jawab dan observasi, penyebab utama permasalahan pada progres task desain sistem berasal dari tiga aspek, yaitu keterbatasan informasi (tidak tersedianya visualisasi dan dokumentasi revisi yang memadai), ketidakteraturan proses (tidak adanya indikator kinerja serta koordinasi yang tidak terstruktur), dan kendala sumber daya manusia (jumlah drafter terbatas dengan beban tugas ganda).
Tujuan dari penelitian ini adalah merancang sistem dashboard untuk membantu proses monitoring dan controlling dalam rangka meminimasi pengerjaan task desain sistem pada Proyek ABC. Sistem dikembangkan menggunakan integrasi platform Google Forms, Google Sheets, dan Looker Studio. Metode pengembangan yang digunakan adalah Waterfall karena kebutuhan sistem telah terdefinisi secara jelas, ruang lingkup pengembangan terbatas, serta teknologi yang digunakan telah dipahami oleh pemangku kepentingan sejak awal.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa seluruh fitur dashboard berfungsi dengan baik berdasarkan pengujian blackbox. Validasi sistem melalui metode User Acceptance Testing (UAT) memperoleh skor sebesar 92,78% dengan kategori sangat baik. Dengan demikian, dashboard yang dirancang diharapkan dapat memenuhi tujuan perancangan untuk membantu stakeholder dalam proses penyelesaian task desain sistem dengan pendekatan monitoring dan controlling yang lebih baik.
Kata kunci: Dashboard Proyek, Desain Sistem, Pemantauan, Pengendalian, Waterfall, Looker Studio