Penelitian ini didasari oleh maraknya fenomena pernikahan jarak jauh (LDM)
akibat tuntutan pekerjaan dan pendidikan, khususnya di lingkungan Universitas Telkom.
Kondisi ini menimbulkan tantangan komunikasi yang cukup kompleks dalam menjaga
keharmonisan rumah tangga, seperti munculnya konflik, kejenuhan, pertengkaran, dan
kesalahpahaman antar pasangan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana
pasangan yang menjalani pernikahan jarak jauh mengelola komunikasi interpersonal
mereka, khususnya dalam menghadapi konflik seperti pertengkaran dan kejenuhan pada
dosen Ilmu Komunikasi, Universitas Telkom. Metode penelitian yang dilakukan yakni
meggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa pasangan suami istri yang menjalani LDM mampu
mempertahankan keharmonisan hubungan melalui penyelarasan tujuan, komunikasi yang
terbuka, pengelolaan emosi, serta kreativitas dalam berinteraksi. Meskipun jarak menjadi
tantangan utama, para informan memaknainya sebagai ruang refleksi diri dan
pertumbuhan individu maupun hubungan. Keberhasilan hubungan LDM ditentukan oleh
adanya kesadaran dan komitmen dari kedua belah pihak dalam menjaga kedekatan
emosional secara konsisten.
Kata Kunci: Long Distance Marriage, Kejenuhan, Komunikasi Interpersonal