Rendahnya kesadaran remaja perempuan terhadap kebersihan saat menstruasi menjadi isu penting yang dapat berdampak pada kesehatan fisik maupun psikologis. Berdasarkan data SDKI (2017), sebanyak 63,9% remaja perempuan Indonesia memiliki kebersihan diri yang tidak tepat saat menstruasi. Penelitian ini bertujuan merancang kampanye kebersihan menstruasi yang edukatif dan komunikatif melalui kolaborasi dengan brand lokal Nona Woman. Kampanye dirancang untuk menjangkau remaja perempuan usia 13–18 tahun di Kota Bandung menggunakan pendekatan strategi komunikasi AISAS yang menyesuaikan gaya hidup remaja masa kini. Metode pengumpulan data meliputi studi pustaka, observasi, wawancara, dan penyebaran kuesioner kepada 245 responden. Hasil survei menunjukkan bahwa mayoritas responden belum memiliki kebiasaan mengganti pembalut secara rutin dan belum memahami dampak buruk dari perilaku tersebut. Kampanye ini dirancang menggunakan kombinasi media digital dan cetak serta aktivasi event edukatif "Nona Day" yang melibatkan talkshow, konsultasi, workshop, dan photobooth. Temuan dan konsep kampanye ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran serta mendorong praktik kebersihan menstruasi yang lebih baik di kalangan remaja.
Kata Kunci: Kebersihan Menstruasi, Remaja Perempuan, Kampanye Kesehatan, Desain Komunikasi Visual, Nona Woman.