Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peran penting dalam perekonomian Indonesia, termasuk UMKM Green Fashion yang bergerak di bidang busana. Namun, Green Fashion menghadapi kendala dalam proses pengadaan dress, terutama dress berpola dan polos, akibat ketiadaan prosedur pemilihan supplier yang terstruktur sesuai standar. Penelitian ini bertujuan merancang prosedur pemilihan supplier berdasarkan ISO 9001:2015 Klausul 8.4.1 dengan menggunakan metode Business Process Improvement (BPI).
Tahapan penelitian meliputi analisis gap antara proses aktual dengan standar ISO, penetapan skala prioritas kriteria pemilihan supplier menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP), serta penyusunan Standard Operating Procedure (SOP) sebagai solusi perbaikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pemilihan supplier yang efektif memerlukan kriteria terukur yang mencakup kualitas produk, ketepatan waktu pengiriman, dan fleksibilitas supplier. SOP yang dirancang memberikan panduan sistematis untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pemilihan supplier.
Implementasi prosedur ini diharapkan mampu mengurangi risiko ketidaksesuaian dress, meningkatkan kualitas produk, serta mendukung keberlanjutan operasional UMKM Green Fashion.
Kata kunci – ISO 9001:2015, Business Process Improvemnet, Analytical Hierarchy Proses, Supplier, UMKM.