Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi keuangan dan overconfidence terhadap keputusan investasi, dengan mempertimbangkan financial knowledge (formal dan non-formal) sebagai variabel moderasi. Penelitian ini dilakukan karena pengambilan keputusan investasi yang rasional sangat dipengaruhi oleh pemahaman finansial dan faktor psikologis individu.
Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan Structural Equation Modeling berbasis Partial Least Squares (SEM-PLS). Responden dalam penelitian ini berjumlah 424 orang yang berusia antara 20-40 tahun dan telah memiliki pengalaman berinvestasi. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mengukur persepsi terhadap literasi keuangan, tingkat overconfidence, dan keputusan dalam berinvestasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi, demikian pula dengan overconfidence yang juga memiliki pengaruh positif dan signifikan. Namun, hasil uji moderasi menunjukkan bahwa financial knowledge / latar belakang pendidikan tidak memoderasi pengaruh literasi keuangan terhadap keputusan investasi, tetapi berhasil memoderasi pengaruh overconfidence secara negatif dan signifikan.
Penelitian ini memberikan implikasi bahwa peningkatan literasi keuangan tetap diperlukan di berbagai kalangan, sementara overconfidence perlu dikendalikan dengan pendekatan yang berbeda antara formal dan non-formal untuk menghasilkan keputusan investasi yang lebih bijak.
Kata Kunci: Literasi Keuangan, Overconfidence, Keputusan Investasi, Financial knowledge, SEM-PLS