Perjalanan panjang industri perfilman Indonesia tidak lepas dari kontribusi PT Produksi Film Negara (PFN) yang pernah menjadi pelopor perfilman nasional. Namun, seiring berjalannya waktu, eksistensi PFN mulai meredup dan kurang dikenal oleh generasi masa kini. Saat ini, PFN tengah bertransformasi dari rumah produksi menjadi institusi pendukung ekosistem perfilman melalui pendanaan, pengembangan talenta, dan orkestrasi konten. Untuk memperkenalkan kembali peran baru PFN kepada masyarakat luas, dirancanglah film dokumenter berjudul Jejak Layar Indonesia: PFN Dulu & Kini. Film ini mengangkat narasi perjalanan dan transformasi PFN dalam format ekspositori dengan pendekatan visual yang kuat. Dalam perancangan ini, perancang berperan sebagai penata kamera yang bertugas menerjemahkan visi sutradara ke dalam aspek visual seperti komposisi gambar, pencahayaan, dan pergerakan kamera. Dokumenter ini juga berfungsi sebagai media edukasi, promosi, serta dokumentasi sejarah yang diharapkan mampu membangkitkan kembali minat masyarakat terhadap PFN dan menginspirasi sineas muda untuk berkarya. Dengan pengolahan data kualitatif melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka, karya ini menyajikan hasil visual yang estetis dan komunikatif dalam menyampaikan pesan institusi.
Kata kunci: PFN, film dokumenter, penata kamera, transformasi, perfilman Indonesia.