Penelitian ini membahas tentang pembingkaian berita yang dilakukan oleh media online Detik.com dan Sindonews.com dalam pemberitaan pencalonan Rhoma Irama sebagai calon Presiden Indonesia. Berita yang di analisis dari kedua media tersebut adalah berita yang memiliki tema dan tanggal terbit yang sama namun memiliki isi yang jauh berbeda.
Metode yang digunakan adalah framing Pan dan Kosicky. Dalam menganalisis, metode ini menggunakan empat struktur yang terdiri dari, Struktur Sintaksis yakni bagaimana wartawan menyusun peristiwa. Struktur Skrip yakni bagaimana wartawan mengisahkan atau menceritakan peristiwa kedalam bentuk berita. Struktur Tematik yakni bagaimana wartawan mengungkapkan pandangan peristiwa dalam proposis kalimat, tata hubungan antar kalimat yang membentuk secara keseluruhan dan Struktur Retoris yakni bagaimana wartawan menekankan arti tertentu kedalam berita.
Hasil dari penelitian ini menunjukan Detik.com membingkai pemberitaan pencalonan Rhoma Irama dengan lebih netral dan menonjolkan aspek positif dari sosok dari Rhoma Irama yang bertujuan untuk mengajak pembacanya agar mendukung Rhoma Irama yang sesuai dengan ideologi yang bersifat straight news yang memberikan berita singkat dan tidak memihak pihak manapun. Sedangkan pembingkaian yang dilakukan oleh Sindonews.com lebih menonjolkan aspek negatif dari sosok Rhoma Irama dikarenakan adanya kepentingan serta maksud tertentu dan mengemas pemberitaan semenarik mungkin untuk menarik perhatian dari pembaca.