Penelitian ini ditujukan untuk menguji pengaruh entrepreneurial self efficacy, motivational factors dan personal networks terhadap niat menjadi technopreneur. Objek dalam penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung dengan responden adalah para mahasiswa yang masih aktif.
Berbagai literatur menyatakan bahwa peran technopreneur dalam era knowledge based economy seperti yang terjadi saat ini sangatlah penting. Sedangkan yang mempengaruhi niat mahasiswa untuk menjadi technopreneur berasal dari internal maupun eksternal, termasuk lingkungan akademis. Ditinjau dari sisi personal characteristics mahasiswa yang mempengaruhi niat menjadi technopreneur antara lain adalah entrepreneurial self efficacy, motivational factors dan personal networks.
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah verifikatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa aktif dari jurusan Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan metode convenience sampling, dengan jumlah sampel menggunakan rumus Slovin sehingga didapat 78 responden. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner, kemudian dianalisis menggunakan Analisis Jalur.
Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa mahasiswa Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung memiliki tingkat entrepreneurial self efficacy yang tinggi, tingkat motivational factors tinggi, tingkat personal networks cukup dan tingkat niat untuk menjadi technopreneur yang besar.
Hasil analisis jalur menunjukkan bahwa entrepreneurial self efficacy dan personal networks mempengaruhi niat mahasiswa untuk menjadi technopreneur. Total pengaruh dari entrepreneurial self efficacy dan personal networks terhadap niat mahasiswa menjadi technopreneur adalah sebesar 48%, sedangkan 52% dipengaruhi oleh faktor lain di luar cakupan penelitian yang dilakukan.
Kata kunci: Technopreneur, Entrepreneurial Self Efficacy, Motivational Factors, Personal Networks, Niat Menjadi Technopreneur