Identifikasi Peran Komunitas Entrepreneur terhadap Tantangan Bisnis Ditinjau dari Aspek-aspek Model Timmons (Dengan studi pada komunitas “Tangan Di Atas” Wilayah Bandung)

Devendra Nantama

Informasi Dasar

145 kali
14.04.470
658.421
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Model Timmons adalah model yang dikembangkan oleh Jeffry A. Timmons yang mengilustrasikan kesuksesan pendirian perusahaan baru kedalam tiga faktor yaitu peluang, tim dan sumber daya. Suatu bisnis berasal dari peluang yang muncul di pasar dimana peluang yang layak bisa memberikan kesempatan untuk menciptakan peluang bisnis yang sukses. Tantangan yang muncul setelah peluang teridentifikasi adalah bagaimana membentuk sebuah organisasi tim yang mampu meanfaatkan peluang tersebut dan sumber daya yang dimiliki. Sumber daya yang dibutuhkan untuk memulai suatu bisnis tidak harus langsung dimiliki oleh si pengisaha tetapi menyewa dan meminjam sumber daya lebih baik saat memulai bisnis. Bergabung kedalam suatu komunitas wirausaha dapat mendorong kemajuan bisnis, memperbanyak relasi, dan mendapatkan informasi peluang-peluang bisnis terbaru. Dari beberapa manfaat komunitas wirausaha adalah meluasnya jejarig bisnis. Manfaat lain adalah dalam komunitas bisnis dimana hubungan relasi menjadi lebih akrab, akan tercipta semangat saling tolong menolong. Dari latar belakang tersebut maka penulis melakukan penelitian dengan judul “IDENTIFIKASI PERAN KOMUNITAS ENTREPRENEUR DALAM MENGHADAPI TANTANGAN BISNIS DITINJAU DARI ASPEK-ASPEK MODEL TIMMONS” Jeffry A. Timmons menjelaskan bahwa terdapat tiga faktor pendorong yaitu: peluang, tim dan sumber daya. Pengertian dari ketiga aspek adalah sebagai berikut, peluang memiliki ciri: menarik, bertahan lama, sesuai dengan waktu, berkaitan dengan suatu produk atau jasa, yang memberi nilai bagi pembeli atau penggunanya dan biasanya tercipta dari ide dan kreativitas kewirausahaan. Tim dipimpin oleh wirausahawan yang sudah memiliki pengalaman kerja yang sukses. Dia adalah pemain sekaligus pelatih, menentukan derap kerja dan iklim kerja di dalam tim. Kemampuan wirausahawan dalam menempatkan orang yang tepat untuk posisi tertentu merupakan kapabilitas yang disukai oleh investor. Sumber daya meliputi: (1) manusia; (2) sumber daya keuangan; (3) aset dan (4) rencana bisnis. Seorang pengusaha seharusnya mencoba untuk mengontrol sumber daya daripada memiliki sumber daya yang mereka butuhkan. Penelitian ini meerupakan penelitian kualitatif dimana data dalam penelitian ini didapat secara langsung melalui wawancara, observasi dan dokumentasi yang dilakukan terhadap objek penelitian. Pendekatan pada penelitian ini menggunakan pendekatan studi deskriptif yang dilakukan pada empat pengurus atas TDA Bandung dan satu pendiri TDA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa komunitas TDA Bandung sudah membangun forum-forum yang bisa dimanfaatkan oleh anggota untuk menangkap peluang yang ada di pasar. Program untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia pun sudah dilaksanakan dalam bentuk Kelompok Mentoring Bisnis (KMB). Kerjasama dengan lembaga-lembaga keuangan sudah dijalin untuk mempermudah anggota mendapatkan pemodalan finansial. Komunitas TDA Bandung telah memberikan peranan besar kepada anggotanya dalam menangkap peluang, pembentukan karakter,meningkatkan kualitas sumber daya manusia, membangun braintrust dan membantu dalam proses mendapatkan pendanaan dari lembaga-lembaga keuangan. Kata kunci : Entrepreneur, Model Timmons, komunitas entrepreneur

Subjek

ENTREPRENEURSHIP
 

Katalog

Identifikasi Peran Komunitas Entrepreneur terhadap Tantangan Bisnis Ditinjau dari Aspek-aspek Model Timmons (Dengan studi pada komunitas “Tangan Di Atas” Wilayah Bandung)
 
47p.: pdf file.; daftar pustaka + lam.
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Devendra Nantama
Perorangan
Ratna L. Nugroho
 

Penerbit

Universitas Telkom, Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika
Bandung
2014

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini