ABSTRAKSI: Di sisi komponen Network yaitu BSC (Base System Controlled), di sini terdapat OMC BSS yang memiliki beberapa Parameter KPI seperti Call Setup Successful Ratio (CSSR), Handoff Successful Ratio (HOSR) dan Call Dropped Ratio (CDR). Dari Parameter KPI tersebut merupakan penentu performansi suatu jaringan. Namun dalam pemecahan masalah, hasil data yang didapat dari OMC BSS tidaklah cukup. Oleh karena itu, diperlukannya data tambahan sebagai penunjang dilakukannya analisa yaitu data dari hasil Drive Test.
Di sisi komponen Access yaitu BTS (Base Transceiver Station), yang memiliki hubungan langsung dengan Mobile Station. Pada komponen access ini juga terdapat parameter yang menentukan performansi suatu jaringan seperti Daya Terima Forward, Forward Frame Error Rate (FFER) dan Kuat sinyal Ec/Io.
Dalam tugas akhir ini dilakukan analisa dan optimasi jaringan CDMA 2000 1x berdasarkan Parameter KPI OMC BSS untuk studi kasus Indosat Starone Bandung. Indosat Starone setiap memiliki gangguan pada jaringan ataupun keluhan dari pelanggan, melakukan analisis dan optimasi yang bertujuan untuk menjaga performansi jaringan tersebut tetap optimal. Dengan menggabungkan hasil data pengumpulan dari OMC BSS dan Drive Test kemudian dilakukan suatu analisis untuk mencari letak dari permasalahan tersebut. Hasil dari analisis akan didapat suatu rekomendasi untuk penyelesaian permasalahan tersebut. Setelah itu akan dilakukan suatu optimasi yang sesuai dengan permasalahan pada masing-masing site
Hasil analisis yang dilakukan didapatkan bahwa target dari KPI tidaklah tercapai dikarenakan terdapat pada beberapa site memiliki masalah seperti kerusakan pada hardware, daya terima forward yang lemah, kegagalan melakukan handoff dan FFER yang tinggi. Target dari KPI OMC BSS untuk CSSR (Urban ≥ 99%, Sub-Urban ≥ 98%), HOSR (Urban ≥ 99%, Sub-Urban ≥ 98%) dan CDR (Urban ≤ 1%, Sub-Urban ≤ 1.5%). Maka untuk memecahkan masalah tersebut dilakukanlah optimasi seperti merubah beberapa parameter pada OMC, meng-adjust ulang arah antenna dan mengganti perangkat yang mengalami kerusakan. Setelah melakukan optimasi maka dilakukan kembali pengumpulan data dari OMC BSC dan Drive Test kemudian membandingkan data sebelum dilakukan optimasi dengan sesudah dilakukan optimasi. Hasil yang didapat telah terjadi perubahan yang lebih baik dan target yang ditentukan sudah tercapai sehingga menghasilkan performansi jaringan yang optimal.Hasil analisis yang dilakukan didapatkan bahwa target dari KPI tidaklah tercapai dikarenakan terdapat pada beberapa site memiliki masalah seperti kerusakan pada hardware, daya terima forward yang lemah, kegagalan melakukan handoff dan FFER yang tinggi. Target dari KPI OMC BSS untuk CSSR (Urban ≥ 99%, Sub-Urban ≥ 98%), HOSR (Urban ≥ 99%, Sub-Urban ≥ 98%) dan CDR (Urban ≤ 1%, Sub-Urban ≤ 1.5%). Maka untuk memecahkan masalah tersebut dilakukanlah optimasi seperti merubah beberapa parameter pada OMC, meng-adjust ulang arah antenna dan mengganti perangkat yang mengalami kerusakan. Setelah melakukan optimasi maka dilakukan kembali pengumpulan data dari OMC BSC dan Drive Test kemudian membandingkan data sebelum dilakukan optimasi dengan sesudah dilakukan optimasi. Hasil yang didapat telah terjadi perubahan yang lebih baik dan target yang ditentukan sudah tercapai sehingga menghasilkan performansi jaringan yang optimal.
Kata Kunci : Kata Kunci : CDMA 2000 1x, KPI OMC BSS, Drive Test, CSSR, HOSR, CDR.ABSTRACT: On side Network component that is BSC ( Base System Controlled), there are OMC BSS having some KPI Parameters it’s like Call Setup Successful Ratio (CSSR), Handoff Successful Ratio (HOSR) And Call Dropped Ratio (CDR). From the Parameter KPI represent the determinant performance of a network. But in trouble-shooting, result of data got from OMC BSS is not enough. Therefore, the needing of additional data as supporter doing of analysis that is data from Drive Test.
On side Access component that is BTS (Base Transceiver Station), owning direct link with Mobile Station. At this access component also there are parameters determining performance of a network like Forward Receiving Power, Forward Frame Error Rate (FFER) and Strong signal of Ec/Io.
In this final task doing analysis and optimation of network CDMA 2000 1x based on Parameter of KPI OMC BSS for the case study of Indosat Starone Bandung. Indosat Starone every having trouble network and or sigh from cutomer, doing analysis and optimation which aim to to take care of the network performance remain to be optimal. By joining result of gathering data from OMC BSS and Drive Test then doing analysis to look for the situation from the problems. Result from analysis will be got recommendations to solving the problems. Afterwards will be doing optimation matching with problems of each site.
Result of doing analysis the targets from KPI is not reached because of there are some site have the problem like damage of hardware, forward receive power is weak, failure doing handoff and FFER. Targets from KPI OMC BSS for the CSSR ( Urban ≥ 99%, Sub-Urban ≥ 98%), HOSR ( Urban ≥ 99%, Sub-Urban ≥ 98%) and CDR ( Urban ≤ 1%, Sub-Urban ≤ 1.5%). Hence to solve the problems doing optimation like changing some parameter at OMC, adjusting the direction of antenna and changing the damage of hardware. Having taken steps of Optimation is hence reenacted by data collecting from OMC BSC and Drive Test then compare the data before optimation with after optimation. Result got have been happened the better change and targets determined have been reached so that yield the optimal performance network.
Keyword: Result of doing analysis the targets from KPI is not reached because of there are