ABSTRAKSI: Berbagai algoritma pengolahan sinyal digital untuk aplikasi smart antenna telah dikembangkan. Salah satunya adalah dengan menggunakan algoritma eigen atau yang sering disebut dengan istilah downlink eigenbeamforming pada sistem komunikasi bergerak seluler. Algoritma eigen tersebut akan di-uji kinerjanya sebagai persiapan untuk tahap implementasi pada prosesor pengolah sinyal digital Texas Instruments TMS320VC33.
Adapun parameter kinerja yang akan diuji meliputi, antara lain: pengaruh akurasi estimasi kanal terhadap pembentukan dan pengarahan pola radiasi maksimum, pengaruh lebar sudut pisah antar 2 user yang berdekatan, serta pengaruh lingkungan multi-user terhadap kinerja algoritma eigenbeamforming dilihat dari parameter Signal-to-Noise-and-Interference Ratio (SNIR) yang diterima di mobile station (MS) user yang dikehendaki.
Pada bagian akhir, dapat disimpulkan bahwa akurasi estimasi kanal yang rendah (penguatan noise AWGN hingga 30 dB) dapat menurunkan kinerja berdasarkan penurunan SNR hingga sebesar 60 dB untuk setiap model sel. Sedangkan susunan linier seragam ternyata memberikan derajat kebebasan pengarahan maksima yang bersifat gain-limited untuk model makrosel di kawasan -145 hingga 15 derajat dan 15 hingga 145 derajat azimuth. Untuk mikrosel dan pikosel, kawasan tersebut lebih sempit dibandingkan makrosel. Pada akhirnya, didapat penurunan sebesar 18 hingga 25 dB untuk penambahan jumlah penginterferensi pada simulasi lingkungan multi-user. Disarankan untuk menguji algoritma eigenbeamforming ini dalam suatu lingkungan uji realistis yang melibatkan seluruh komponen sistem komunikasi terpadu dalam suatu sistem software defined radio (SDR).
Kata Kunci : ABSTRACT: Many digital signal processing algorithms have been developed for the application of smart antenna in wireless cellular communications. One of them is by using the eigenvalue approach or the so called downlink eigenbeamforming. In this paper, the algorithm performance will be studied upon as part of the preparation on the future implementation using Texas Instruments TMS320VC33 processor.
The performance study is carried out upon parameters, such as: the impact of channel estimation accuracy upon the beamforming output, the effects of separation angles between two adjacent users on the beam resolution, and also the impact of a multi-user environment upon the SNIR performance of the eigenbeamforming algorithm.
Finally, conclusions are presented on the last chapter of this paper. An SNR performance decrease of up to 60 dB will occur along with the 30 dB increase of gaussian noise to degrade channel estimation accuracy. Degree-of-freedom to beamform maximas using uniform linear array is limited to azimuthal angles of minus 145 to minus 15 degree in a macrocell model. While in the microcell and picocell model, the constraints are less. Finally, a 18 to 25 dB of SNIR performance degradation occurs in all cell model because of up to 7 interferers that appear. A recommendation is also given for the next research to establish a more realistic performance study using real life propagation channels and implementation of software-defined radio (SDR).
Keyword: