Analisa Penerapan Base Band Hopping (BBH) Studi Kasus Di Sumatera Barat

Ahmad Hidayat

Informasi Dasar

351 kali
111030132
621.382 16
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Frequency hopping (FH) adalah salah satu metode perbaikan performansi jaringan GSM. FH mengubah frekuensi carrier suatu koneksi panggilan yang menempati kanal trafik tertentu secara periodik. Metode ini dapat mengurangi efek fading dan interferensi. Karena ketika terjadi suatu hubungan komunikasi, maka sinyal dapat dengan mudah hilang jika terjadi interferensi sinyal atau jika Mobile Station (MS) berada pada suatu area fading frekuensi tertentu. Sehingga dengan FH, maka kemungkinan besar penerimaan sinyal berikutnya akan lebih baik jika dikirim dengan frekuensi yang berbeda.
Teknologi Base Band Hopping (BBH) merupakan salah satu metode Frequency Hopping. Dalam penerapannya, BBH memiliki kelebihan dan kekurangan dibanding metode Frequency Hopping yang lain. Dengan penerapan yang benar dan dengan beberapa penyesuaian, BBH dapat memberikan performansi jaringan yang lebih baik.
Dalam Tugas akhir ini diulas penerapan BBH di Sumatera Barat. Di samping itu akan dievaluasi Key Performance Indikator (indikator unjuk kerja) yang mengindikasikan performansi jaringan sebelum dan sesudah penerapan BBH. Adapun evaluasi terhadap indikator unjuk kerja meliputi SDCCH Success Rate (SDSR), TCH Drop Call Rate (DCR), Handover Success Rate (HOSR), dan hasil dari Drive Test.
Dari hasil analisa, dengan beberapa penyesuaian didapatkan bahwa teknologi BBH lebih cocok diterapkan untuk kondisi yang ada di Sumatera Barat. Hasil yang didapatkan telah dapat memenuhi target pelayanan yang ditetapkan PT Telkomsel.
Kata Kunci : Frequency Hopping, Baseband HoppingABSTRACT: Frequency hopping (FH) is one of performance improvement method of GSM network. FH switches the carrier frequency of a call occupying a traffic channel periodically. This method can degrades the effect of fading and interference. As when a communication is maintained, signals can easily be dropped if there are signal interference happen or if the Mobile Station (MS) currently located at fading area of certain frequency. As a result, by means of FH, the next signal received will be much better if it is sent via different frequency.
Baseband hopping technology is one of FH which has it’s own benefits and drawbacks compared with other FH methods. With the right implementation method and some adjustment, BBH can give better network performance.
This final project will cover the BBH implementation at Sumatera Barat. Some Key Performance Indicator (KPI) which indicates the network performance before and after the BBH implementation are also evaluated. The KPIs evaluated are SDCCH Success Rate (SDSR), TCH Drop Call Rate (DCR), Handover Success Rate (HOSR), dan Drive Test results.
With some adjustement, BBH is suitable for Sumatera Barat network condition. The result has reach the target of service determined by PT Telkomsel.
Keyword: Frequency Hopping, Baseband Hopping

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

Analisa Penerapan Base Band Hopping (BBH) Studi Kasus Di Sumatera Barat
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Ahmad Hidayat
Perorangan
Hafidudin, Hendar Suliyo Utami
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2008

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini