ABSTRAKSI: Ultra-Wideband (UWB) adalah teknologi aplikasi wireless, yang memiliki keuntungan antara lain: data rate yang tinggi dan daya kirim yang rendah. Kinerja sistem komunikasi UWB dilakukan pada kanal Saleh Valenzuela yang merupakan model kanal pada lingkungan indoor.
Equalisasi adalah teknik yang digunakan untuk menanggulangi ISI akibat lintasan multipath dari kanal, yang menyebabkan error bit pada receiver. Karena kanal fading random dan berubah terhadap waktu, equalizer harus melacak karakteristik perubahan waktu pada kanal, yang disebut adaptif equalizer. Least Mean Square (LMS) adalah salah satu algoritma untuk aplikasi adaptif equalizer, LMS menggunakan kriteria meminimalisasi mean square error (MSE) antara keluaran equalizer yang diinginkan dengan keluaran sebenarnya.
Di dalam TA ini dianalisa performansi penerapan algoritma adaptif equalizer LMS pada sistem komunikasi UWB. Sistem komunikasi UWB yang digunakan mengacu pada standar IEEE 802.15.3a, dengan pengkodean konvolusional dan modulasi multi carrier OFDM. Diharapkan penerapan LMS akan membawa perbaikan pada kinerja sistem komunikasi UWB. Parameter yang dianalisa dalam TA ini antara lain adalah channel model Saleh Valenzuela dan besarnya step size, parameter ini akan mempengaruhi performansi dan lamanya equalizer menuju ke konvergenan.
Dari hasil simulasi dapat dilihat bahwa pada kanal Saleh Valenzuela channel model 1 dengan penerapan algoritma adaptif equalizer LMS pada sistem komunikasi UWB memberikan performansi terbaik, yaitu mencapai BER 10-5 pada SNR 14 dB. Dan factor step size yang optimal sebagai trade off antara kecepatan konvergensi dan performansi didapat pada nilai step size 0.0001.
Kata Kunci : OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing), UWB (Ultra WideABSTRACT: Ultra-Wideband (UWB) is wireless technology, which has many advantages such as: very high data rate and low power consumption. Therefore, the application of UWB technology is very good for indoor environment. The appropriate channel model in Saleh-Valenzuela channel model. Channel model that was analyzed is multi path channel model, in this term it will be separate in 2 categories, Line Of Sight (LOS) for Channel Model 1 (CM1) and Non Line Of Sight (NLOS) for CM2, CM3 and CM4. In this matter LOS mean Tx and Rx in the same room, while NLOS mean Tx and Rx located in different room.
Equalization is a technique used for compensate ISI because channel multipath from channel caused error bit in receiver. because random fading channel time varying, equalizer must track the time varying characteristics of the mobile channel, and thus are called adaptive equalizers. Least Mean Squares (LMS) is an algorithm for adaptive equalizer application. LMS is an adaptive equalizer where the criterion used is the minimization of the mean square error (MSE) between the desired equalizer output and the actual equalizer output.
In this final project analyzed adaptive equalizer algorithm LMS performance implemented in UWB system. UWB communication system used based on IEEE 802.15.3a, with convolutional encoder and OFDM multicarrier modulation. Parameters that analyzed such as variance of channel model Saleh Valenzuela. and step size value, those parameters affected in performance and convergence rate.
From the simulation result, it shown adaptive equalizer algorithm LMS can give good performance in all Saleh Valenzuela channel model, especially in CM1 give the best performance, reach BER 10-5 in SNR 14 dB. and the optimal step size as trade off between convergence rate and performance settled in 0.0001
Keyword: OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing), UWB (Ultra Wide