Analisis Perbandingan Metode Routing DVMRP dengan PIM-SM pada MPLS

Maulana Chairul Muchlisin

Informasi Dasar

111 kali
111041012
004.6
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Quality of Service (QoS) adalah salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan dalam suatu sistem komunikasi. Banyak pertimbangan yang perlu diperhatikan untuk mendapatkan kualitas yang baik pada suatu jaringan. Memberikan bandwith yang besar merupakan salah satu alternatif, namun hal ini menjadi tidak efektif karena trafik yang dilewatkan tidak selalu memiliki nilai trafik yang besar. Untuk meningkatkan kinerja jaringan dapat menggunakan beberapa metode antara lain differential service, resource reservation protocol (RSVP), multi protocol label switching (MPLS), dan penggunaan manajemen routing.
Multi-Protocol Label Switching (MPLS) adalah suatu metode forwarding data melalui suatu jaringan dengan menggunakan informasi dalam label yang dilekatkan pada paket IP. Dengan jenis routing yang diterapkan pada jaringan MPLS, diharapkan mampu untuk memberikan peningkatan nilai QoS pada jaringan tersebut.
Hasil dari tugas akhir ini yaitu, saat jaringan MPLS menggunakan metode routing PIM-SM ; Nilai delay maksimum sebesar 332,421 ms dan nilai minimum sebesar 2,46 ms. Persentase packet loss maksimum sebesar 3,114 % dan nilai minimum sebesar 0 %. Nilai throughput maksimum sebesar 445,4 kbps dannilai minimum sebesar 17,88 kbps. Sedangkan saat jaringan MPLS menggunakan metode routing DVMRP ; Nilai delay maksimum sebesar 341,803 ms dan nilai minimum sebesar 2,549 ms. Persentase packet loss maksimum sebesar 3,114 % dan nilai minimum sebesar 0 %. Nilai throughput maksimum sebesar 445,4 kbps dan nilai minimum sebesar 17,88 kbpsKata Kunci : MPLS, QoS, PIM-SM, DVMRPABSTRACT: Quality of Service (QoS) is one of the most important things that must be considered in a communication system. Many considerations that need to be considered to obtain a good quality in a network. Provide large bandwidth is one alternative, but it becomes ineffective because the traffic is passed does not always have a large traffic value. To improve the network performance can use several methods such as differential service, resource reservation protocol (RSVP), multi-protocol label switching (MPLS), and the use of routing management.
Multi-Protocol Label Switching (MPLS) is a method of forwarding data over a network by using the information in the labels attached to the IP packet. With the type of routing is applied to the MPLS network, expected to be able to provide increased value of QoS to the network.
The results of this final task is, when the MPLS network using PIM-SM routing ; value of the maximum delay is 332.421 ms and the minimum value is 2.46 ms. Maximum Percentage of packet loss is 3.114% and the minimum value is 0%. Maximum throughput value is 445.4 kbps and the minimum value is 17.88 kbps. While the MPLS network using DVMRP routing ; value of the maximum delay is 341.803 ms and the minimum value is 2.549 ms. Maximum Percentage of packet loss is 3.114% and the minimum value is 0%. Maximum throughput value is 445.4 kbps and the minimum value is 17.88 kbps.Keyword: MPLS, QoS, PIM-SM, DVMRP

Subjek

Jaringan Multimedia
 

Katalog

Analisis Perbandingan Metode Routing DVMRP dengan PIM-SM pada MPLS
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Maulana Chairul Muchlisin
Perorangan
Sofia Naning Hertiana, Indrarini Dyah Irawati
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2010

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini