ABSTRAKSI: Dispersi adalah perbedaan waktu tiba setiap panjang gelombang sehingga menyebabkan pelebaran pulsa. Dispersi power penalty merupakan redaman fiber yang disebabkan oleh chromatic dispersion dan modal dispersion. Pada tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dispersi power penalty yang berkaitan dengan terjadinya dispersi pada serat optik yang digunakan pada java backbone ring di PT. Telkom Area Network Surabaya Timur.
Pada pengerjaan tugas akhir ini penulis memperoleh nilai dispersi power penalty dengan mengetahui parameter jarak, panjang gelombang, dan data rate yang digunakan pada java backbone ring di PT. Telkom Area Network Surabaya Timur serta dispersi yang diukur menggunakan JDSU MTS-8000 Optical Analyzer.
Dari hasil pengukuran dan perhitungan diperoleh nilai dispersi power penalty terbesar berada pada rute Rungkut – Darmo yaitu 0.7250344 dB dengan panjang rute 6.56724 Km dan dispersi sebesar 16.21 ps/km.nm, sedangkan nilai dispersi power penalty terkecil berada pada rute Rungkut – Injoko yaitu 0.0280169 dB dengan panjang rute 3.71109 Km dan dispersi sebesar 5.414 ps/km.nm, namun secara keseluruhan besarnya dispersi power penalty masih dalam kategori masih dapat ditoleransi karena semuanya dibawah 2 dB.Kata Kunci : Dispersi, Dispersi power penalty, BERABSTRACT: Dispersion is difference in arrival time of each wavelength that lead to widening of the pulse. Dispersion power penalty is the fiber attenuation caused by chromatic dispersion and modal dispersion. This final project aims to determine the effect of dispersion power penalty associated with the occurrence of dispersion in optical fibers used in Java Backbone Ring in PT. Telkom East Surabaya Network Area.
At this final work the authors obtain the dispersion power penalty by knowing the distance parameter, wavelength, and the data rate used on the java backbone ring in PT. Telkom East Surabaya Area Network as well as the dispersion is measured using the JDSU MTS-8000 Optical Analyzer.
From the result by measurement and calculation, the greatest dispersion power penalty was obtained on the route Rungkut-Darmo is 0.7250344 dB using length of the route 6,56724 Km and the dispersion of 16,21 ps/km.nm. While the smallest value of the dispersion power penalty is on the route Rungkut-Injoko is 0.0280169 dB using length of 3,71109 Km route and dispersion of 5,414 ps/km.nm, but the overall magnitude of the dispersion power penalty is still in good category because all of them lies below 2 dB.Keyword: Dispersion, Dispersion power penalty, BER