ABSTRAKSI: Billing merupakan salah satu elemen bisnis yang sangat penting untuk PT Telkom karena selain menjadi parameter penting dalam mengukur tingkat keberhasilan perusahaan, billing juga menjadi landasan pengaturan keuangan atau revenue management PT Telkom. Mengingat besarnya peranan billing ini pihak manajemen PT Telkom telah mengimplementasikan SAP Revenue Management Contract Accounting (RMCA) yang diberi nama TREMS (Telkom Revenue Management System). Dengan adanya TREMS, diharapkan proses accounting terjaga konsistensi datanya karena SAP sendiri merupakan program yang level integrasinya sangat tinggi dan telah banyak digunakan di perusahan besar Eropa dan Amerika. Namun dengan diimplementasikannya TREMS ini maka sangat mempengaruhi sistem billing yang telah ada dan mengalami berbagai macam kendala, salah satu kendala yang paling krusial adalah masalah interkoneksi antara legacy sebagai source data billing yang tidak ber-platform SAP dengan TREMS yang ber-platform SAP.
Permasalahan diatas dipecahkan dengan membuat program tambahan di SAP yang disebut Z-Program. Program ini mampu menghubungkan TREMS dengan legacy karena program ini dirancang agar mampu menjalankan stored procedure di database yang berbeda sehingga nantinya hasil proses tersebut dapat ditransfer ke TREMS. Tugas akhir ini mengimplementasikan serta menganalisis Z-Program tersebut khususnya dari sisi performansi. Z-Program ini dibuat menggunakan bahasa ABAP yang merupakan bahasa pemrograman bawaan SAP. Untuk analisisnya, dilakukan pengujian hubungan antara jumlah data dengan waktu yang dibutuhkan untuk mentransfer data dari legacy ke TREMS.
Tugas akhir ini mengintegrasikan TREMS dengan sistem billing PT Telkom yang telah ada dengan tetap memperhatikan aspek performansi sistem dan keakuratan data.Kata Kunci : TREMS, SAP, Z-Program, Revenue Management, legacy.ABSTRACT: Billing constitutes as one of the important bussiness for PT Telkom, it becomes the major parameter in measuring a company success level, billing is also the basis for the revenue management of PT Telkom. Considering the importance of the billing process, PT Telkom have implemented the SAP Revenue Management Contract Accounting (RMCA), which is currently called TREMS (Telkom Revenue Management System). In the presence of this TREMS, the accounting process is expected to be able to maintain the data consistency, because SAP has one of the best integration capability available in the market and has been used in many large scale companies in Europe and America. However, the implementation of TREMS influence the existing billing system and incite some unexpected problems. One of the most significant problem is the interconnection between the legacy as billing data source (non-SAP platform) with TREMS (SAP platform).
The problems above are solved by making additional programs in SAP which is Z-Programs. These programs can connect TREMS to legacy system because this program is designed to utilize stored procedure among different databases so that end result of this programs can be transferred to TREMS without any problem or inconsistencies. This final project implement and analyze one of the Z-Program in the matter of performance. Z-Program is made using ABAP4 language which is the SAP native programming language. For the analysis, connection test between data volume and the time needed to transfer data from legacy system to TREMS was performed and compared.
This final project can be integrated successfully TREMS with the existing billing system in PT Telkom while maintaining the quality of performace and data accuracy.Keyword: TREMS, SAP, Z-Program, Revenue Management, legacy.