ABSTRAKSI: Pengembangan perangkat lunak sekarang sudah memasuki tahap industrialisasi pengembangan perangkat lunak (industrializing software development). Bertujuan untuk membuat perangkat lunak yang lebih produktif dan lebih terprediksi. Sehingga kualitas dari software tersebut terjaga.
Pembangunan perangkat lunak dengan software factory memudahkan pihak developer dalam pengembangan dan pemeliharaan aplikasi smart client. Karena dengan software factory pembuataan shell, bisinis logik, dan infrastruktur dikembangkan secara independen, namun tetap terintegrasi satu sama lain. Selain itu software factory juga menggunakan konsep MVP (Model View Presenter) untuk pembuatan user interface. Sehingga dapat memenuhi tuntutan pembuatan perangkat lunak yang lebih produktif dan terprediksi.
Tugas akhir ini bertujuan untuk mengukur maintanability pembuatan aplikasi smart client dengan software factory. Lebih spesifik lagi dengan menggunakan Smart Client Software Factory (SCSF). Smart Client Solution yang digunakan adalah solution template yang sudah disediakan oleh SCSF.
Kata Kunci : software factory, Smart Client Software Factory, maintanability,ABSTRACT: Now,software development in industrializing software development era. This indiustrialization is achieved by creating software more productive and predictable at the same time. So we can keep the quality of software.
By using software factory, developers can develop and maintain the smart client application easily. Because by software factory, shell, business logic, dan infrastructure independently developed but integrated. So, creating software mor productive and predictable.
The main goal of this final project is to measure the maintainability of smart client application with software factory. Specifically we use smart client software factory(SCSF). The solution is the solution template that provided by SCSF it self.
Keyword: software factory, Smart Client Software Factory, maintanability ,