PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PREEPAID KWH SMART METERING BERBASISKAN MIKROKONTROLLER ARDUINO

WIBYAN JULIHAR RIFANTONO

Informasi Dasar

119 kali
1104100056
004
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Alat ukur pemakaian listrik kWh meter yang ada di apartemen saat ini masih menggunakan kWh meter analog dimana pencatatan pemakaian listrik masih dilakukan secara manual yakni petugas pencatat datang ke lokasi untuk mencatat posisi angka kWh meter sebagai data untuk tagihan (rekening listrik). Cara seperti ini tentu saja kurang praktis disamping pemborosan waktu dan biaya. Sistem pencatatan kWh meter terbaru yang ada saat ini adalah sistem penggunaan token yang dapat dibeli melalui tempat-tepat tertentuu seperti di ATM, Bank, mini market dll. Dalam penggunaannya kode angka token yang diperoleh harus diketikkan pada keypad kWh meter. Dari segi kenyamanan pengguna, cara ini masih mengandung beberapa kekurangan, antara lain untuk memperoleh token, pengguna harus mandatangi tempat-tempat tertentu. Kedua, dalam penggunaannya harus dilakukan (pengetikan) di lokasi kWh meter. Ketiga, untuk pengecekan sisa pemakaian (saldo) token, pengguna harus sering-sering melihat posisi angka pada kWh meter. Jika tidak listrik dapat mati tiba-tiba tanpa peringatan karena sisa saldo token telah habis. .Dalam Tugas Akhir ini, dirancang dan direalisasikan prototype 3 perangkat pencatat kWh meter berbasis IP untuk mengatasi kekurangan tersebut. Sistem terdiri dari sensor (pengukur) arus dan tegangan litrik PLN. Kemudian dengan melalui rangkaian penyesuai dihubungkan dengan masukan mikrokontroler arduino untuk dibaca stiap perioda tertentu (dalam hal ini tiap detik). Hasil pembacaan tiap detik tersebut merupakan pemakaian listrik dalam Watt detik yang setiap detiknya diakumulasikan. Untuk setiap hasil akumulasi mencapai harga tertentu (dalam hal ini setiap mencapai 1000 Watt jam atau sama dengan 1 kWh), dikirim ke WEB server melalui jaringan LAN untuk diproses lebih lanjut antara lain untuk memperbaharui pengurangan sisa saldo pada basis data akun pengguna. Jika sisa saldo di server mencapai nol, maka server akan mengirim pesan ke mikrokontroler melalui jaringan LAN untuk dilakukan pemutusan listrik oleh mikrokontroler melalui relay pemutus. Jika pengguna mengisi ulang saldo token, server mengirim pesan ke mikrokontroler untuk dilakukan penyambungan kembali listrik dari PLN, Sistem juga dilengkapi fitur peringatan dini melalui ponsel pengguna jika misalnya sisa saldo telah mencapai batas angka tertentu sesuai keinginan pengguna. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan pembacaan sensor arus pada sistem kWh smartmeteringini memiliki kesalahan sebesar 14,80% , sensor tegangan sebesar 1,36% dan kesalahan perhitungan pada kWh smartmetering ini sebesar 17,64%
KATA KUNCI: kWh smarmetering, mikrokontroller, arduino uno, ethernet shield, sensor arus, sensor tegangan,relayABSTRACT: ABSTRACT Measuring tools for electricity consumption in apartment still using analouge kWh meter, where the records still done manually by officer who come to location and register the records position as the number of billing. This way is certainly less practical in adition to waste time and cost.kWh meter recording system that exist today is using token system that can be purchased in the right place such as ATM, bank, mini market,etc. In use of token contain numeric code which should be typed on kWh meter keypad. In terms of user convenience, this approach still contain several deficiencies, the user must come to the place directly to purchase token. Secondly should type directly in kWh meter location. Third to check residual usage the user must often look at the position of number kWh meter. In this final project, designed and realized a prototype device based on IP registrar kWh meters to overcome these shortcomings. The system consists of a sensor (measuring) the current and voltage litrik PLN.The design of kWh smartmetering system on apartment, was designed by integrating Arduino microcontroller and webserver as user interface. Arduino combine with ethernet shield get input from current sensor and voltage sensor to obtain electrical data were subsequently processed as data usage and become input for webserver. While the ouput of pulse kWh webserver become input data for arduino to drive and cut off relay if read pulse ≤ 0 kWh Based on the results of testing that has been done, on the current sensor readings kWh smartmetering system has an error of 14,80 %, voltage sensor has 1,36 % and the calculation of this kWh smartmetering has 17,64 %
KEYWORD: kWH smartmetering , microcontroller, arduino uno, ethernet shield, current sensor, voltage sensor, relay

Subjek

Teknik Komputer
 

Katalog

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PREEPAID KWH SMART METERING BERBASISKAN MIKROKONTROLLER ARDUINO
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

WIBYAN JULIHAR RIFANTONO
Perorangan
Asep Mulyana , Surya Michrandi Nasution
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2014

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini