Ikan hiu saat ini terus diburu untuk dikonsumsi. Hal ini menyebabkan populasi ikan hiu semakin menurun dan terancam punah. Terlebih saat ini tidak hanya induknya saja yang diburu, tetapi juga bayi hiu yang penangkapannya dilarang oleh organisasi dunia FAO. Banyak dampak buruk yang di sebabkan dari mengkonsumsi ikan hiu. Baik bagi ekosistem laut maupun bagi tubuh. Tingginya angka perburuan di sebabkan oleh tingginya angka permintaan. Oleh karena itu dibutuhkan sarana untuk memberikan informasi kepada konsumen khususnya pada daerah pesisir seperti Batam agar mereka lebih peduli terhadap lingkungan khususnya laut yang menjadi sumber makanan manusia. Dengan melakukan analisi perbandingan dengan dua kampanye sebelumnya, yaitu kampanye #saveshark serta kampanye #SOShark oleh WWF, maka didapatlah kesimpulan bahwa kampanye di media sosial tidaklah cukup. Dibutuhkan suatu media yang bersifat tahan lama yang dapat memberikan informasi secara berulang – ulang yaitu booklet. Media booklet ini tidak akan berhasil tanpa adanya media pendukung, oleh karena itu dibuatlah strategi komunikasi melalui pendekatan AISAS.
Kata kunci : ikan hiu, kampanye, konsumsi