25.05.614
000 - General Works
Karya Ilmiah - Thesis (S2) - Reference
Bisnis Digital
74 kali
Industri konstruksi Engineering, Procurement, and Construction (EPC) di Indonesia menghadapi tantangan besar akibat dinamika pasar, ketatnya persaingan, perubahan regulasi pemerintah, dan tuntutan efisiensi dari pemilik proyek seperti PLN. PT CTM sebagai salah satu kontraktor EPC nasional belum memiliki strategi bisnis yang terstruktur untuk merespons perubahan tersebut, yang mengakibatkan performa keuangan perusahaan mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir. <div>Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi bisnis yang relevan bagi PT CTM guna meningkatkan daya saing dan kinerja perusahaan secara berkelanjutan. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif menggunakan metode wawancara mendalam terhadap narasumber strategis, serta teknik analisis strategik yang mencakup IFE (Internal Factor Evaluation), EFE (External Factor Evaluation), IE Matrix, SWOT Analysis, dan QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix).</div>
<div>Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT CTM perlu melakukan restrukturisasi strategi bisnis yang mencakup pembenahan struktur internal, peningkatan respons terhadap faktor eksternal, dan pemilihan strategi prioritas. Tiga strategi unggulan direkomendasikan berdasarkan nilai total attractiveness score (TAS) tertinggi, yaitu: efisiensi biaya dan percepatan eksekusi proyek, diversifikasi ke proyek energi baru terbarukan, serta penguatan kemitraan dan rantai pasok.</div>
<div><br /> Kata Kunci: Industri Konstruksi EPC, IFE, EFE, IF Matrix, SWOT, QSPM</div>
<div> </div>
<div> </div>
<div> </div>
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | MUHAMMAD GHAFFA RIZKY |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | Dodie Tricahyono |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S2 Manajemen PJJ |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2025 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |