Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dimensi budaya Hofstede berpengaruh secara simultan maupun parsial terhadap deviant workplace behavior pada karyawan Plaza Toyota Bandung. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksplanatif untuk mengkaji pengaruh variabel bebas yaitu power distance, collectivism/individualism, masculinity/feminity, uncertainty avoidance, long/short term orientation dan indulgence/restraint terhadap variabel terikat yaitu deviant workplace behavior. Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan regresi linier berganda dan uji hipotesis diketahui bahwa dimensi budaya Hofstede berpengaruh secara simultan terhadap deviant workplace behavior. Namun secara parsial tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel individualism/colectivism. Masculinity/feminity dan long/short term orientation terhadap deviant workplace behavior. Sedangkan variabel power distance, uncertainty avoidance dan indulgence/restraint berpengaruh secara parsial yang signifikan terhadap deviant workplace behavior.