Dalam perubahan lingkungan yang cepat saat ini, pengetahuan dipandang oleh organisasi sebagai sumber daya strategis dan kompetitif. Pengetahuan menjadi hal yang penting karena salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja adalah meningkatnya pengetahuan yang dimiliki oleh individu. Perusahaan ataupun organisasi perlu memahami potensi pengetahuan dari karyawannya sehingga mampu memaksimalkan aset pengetahuan yang dimiliki.
Penelitian ini dilakukan di PT. Telkom Akses Solo dengan menggunakan knowledge sharing sebagai variabel independen yang dijabarkan menjadi empat dimensi yaitu socialization, externalization, combination, dan internalization. Kemudian untuk variabel dependen pada penelitian ini adalah kinerja karyawan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pengaruh knowledge sharing terhadap kinerja karyawan pada teknisi PT. Telkom Akses Solo.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kuesioner sebagai alat pengambilan data. Teknik sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sampel jenuh. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan kausal.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa socialization (X1), externalization (X2), combination (X3), dan internalization (X4) secara simultan dan parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). Hasil uji koefisien determinasi (R2) didapatkan nilai 0.619, hal tersebut menunjukkan besarnya pengaruh knowledge sharing terhadap kinerja karyawan sebesar 61,9%, sedangkan sisanya 38,1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini.
Oleh karena itu, knowledge sharing sangat penting diterapkan untuk meningkatkan kinerja karyawan (teknisi) pada PT. Telkom Akses Solo.
Kata kunci: knowledge sharing, knowledge management, kinerja karyawan.