Dengan semakin tingginya tingkat kebutuhan komunikasi bagi pengguna
sarana telekomunikasi, maka dibutuhkan operator penyedia jasa telekomunikasi yang
mempunyai jaringan telekomunikasi dan pelayanan yang handal dan dapat
mengakomodir seluruh permintaan pelanggan.Untuk meningkatkan kinerja dari
jaringan telekomunikasi ini maka dibutuhkan beberapa parameter yang dapat menilai
kinerja dari jaringan telekomunikasi tersebut.
Konsep penilaian kinerja dari sebuah jaringan telekomunikasi sebenarnya tidak
hanya dapat dinilai dengan menggunakan satu parameter, melainkan dengan
mempertimbangkan beberapa parameter yang dapat dijadikan tolak ukur performansi
jaringan tersebut apakah dapat dikatakan baik atau buruk. Penilaian performansi
tersebut dapat dilakukan dengan mengukur parameter-parameter trafik yang berkaitan
dengan performansi jaringan tersebut.
Strategi perbaikan dapat diimplementasikan dengan mencari dan mendeteksi
gangguan apa yang mungkin terjadi pada jaringan, dan juga masalah-masalah yang
menyangkut performansi jaringan tersebut. Sehingga didapatkan teknik perbaikan yang
sesuai dengan kondisi jaringan dan permasalahannya.
Kondisi nyata yang ada di lapangan mungkin akan jauh berbeda dengan
kondisi ideal sesuai dengan yang diinginkan baik oleh operator serta diharapkan oleh
pelanggan, namun kondisi ini dapat distandarkan sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan oleh operator serta didasarkan dengan ekspektasi pelanggan. Tetapi ada
kemungkinan kondisi yang telah sesuai standar tersebut masih dapat berubah untuk
jangka waktu tertentu. Oleh karena itu diperlukan peningkatan kualitas performansi
baik dari segi jaringan maupun pelayanan telekomunikasi yang diberikan. Sehingga
diharapkan jaringan telekomunikasi akan dapat bekerja dengan baik dan dapat
memberikan pelayanan yang sesuai dengan harapan pelanggan.
-