Perkembangan industri kecil dan menengah sangat tajam untuk saat ini. Salah satu perkembangan yang cukup pesat adalah untuk sektor industri Boneka, ini dikarenakan Indonesia merupakan salah satu negara dengan upah tenaga kerja yang murah serta bahan atau material yang mudah didapat. Beberapa hal tersebut memicu persaingan di antara perusahaan-perusahaan di sektor industri yang sama, baik skala Nasional maupun Global. PT. Mas Toys sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang Industri boneka tentu membutuhkan efisiensi di lantai produksi, karena kebutuhan perusahaan untuk terus menurunkan biaya produksi, dan proses produksi yang lebih cepat dan fleksibel wajib adanya mengingat semakin ketatnya kompetisi saat ini.
Permasalahan yang sedang dihadapi oleh PT. Mas Toys saat ini adalah menurunnya jumlah permintaan dari pemesan yang disertai dengan meningkatnya variasi produk. Sehingga dengan variasi produk yang semakin tinggi, perusahaan kesulitan dalam memenuhi order yang diterima karena tidak dapat memenuhi deadline yang diinginkan, dan juga karyawan mengalami kesulitan dalam memenuhi berbagai order dengan tingkat variasi yang cukup tinggi.
Untuk mencapai hal tersebut, salah satu hal yang bisa dilakukan perusahaan adalah dengan melakukan klasifikasi pengelompokan pada desain dan material, yang selanjutnya dilakukan proses penyempurnaan produk yaitu pada desain produk, sehingga diharapkan proses produksi menjadi lebih baik dilihat dari segi biaya, mutu dan waktu. Dalam mencapai proses produksi yang lebih baik salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan metode Value Engineering. Tahapan metode kerja Value Engineering untuk mencapai hasil yang diharapkan yaitu tahap Informasi, tahap Kreatif, tahap Analisis, dan tahap Pengembangan
Hasil yang didapat yaitu dibuatnya tiga alternatif yang dibuat berdasarkan informasi yang didapat, dan masing-masing alternatif ini bisa digabungkan untuk diaplikasikan secara bersama pada perusahaan, yaitu dengan menghilangkan desain atau material yang tidak memberi keuntungan dominan terhadap perusahaan dan melakukan penggabungan beberapa desain yang dikelompokkan ke beberapa familia desain. Penyempurnaan Produk, Variasi Meningkat, Value Engineering