Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perkembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) sebelum dan sesudah pmemperoleh pembiayaan dari lembaga keuangan syariah (studi kasus: UMKM di sekitar pasar Dayeuhkolot). Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan omset penjualan, tenaga kerja, dan pelanggan sebelum dan sesudah memperoleh pembiayaan dari lembaga keuangan syariah pada pelaku UMKM di sekitar pasar Dayeuhkolot.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif-komparatif. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode non-probability sampling jenis proporsive sampling, dengan jumlah responden sebanyak 30 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara signifikan, perkembangan UMKM di sekitar pasar Dayeuhkolot mengalami perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah memperoleh pembiayaan dari lembaga keuangan syariah. Hal ini dibuktikan dengan z hitung ? z tabel yaitu untuk dimensi omset penjualan adalah 4,794 ? 2,042, dimensi tenaga kerja adalah 4,673 ? 2,042, dan dimensi pelanggan adalah 4,766 ? 2,042 dengan tingkat signifikansinya 0,000 < 0,05.
Kesimpulan penelitian ini, perkembangan UMKM pada dimensi omset penjualan masuk dalam kategori sangat baik, pada dimensi tenaga kerja masuk dalam kategori cukup baik, dan pada dimensi pelanggan masuk dalam kategori cukup baik.
Kata kunci: perkembangan UMKM, omset penjualan, tenaga kerja, pelanggan, pembiayaan.