Penelitian yang dilakukan berfokus pada perancangan perbaikan prosedur pengusulan program kegiatan mahasiswa di Universitas Telkom. Permasalahan pada penelitian ini adalah prosedur pengusulan program kegiatan mahasiswa di Universitas Telkom masih belum mengacu pada ISO 9001:2015 dan belum mengidentifikasi resiko, dampaknya banyak terdapat beberapa aktifitas yang memiliki risiko yang cukup tinggi. Maka dari itu, penelitian ini menggunakan requirement ISO 9001:2015 klausul 6.1 tentang Tindakan untuk menangani risiko dan peluang. Tahap pertama dilakukan identifikasi gap antara requirement dengan kondisi aktual sehingga didapatkan gap yang belum memenuhi requirement. ISO 9001:2015, mengharuskan penggunaan risk based thinking dengan menganalisis potensi risiko yang mungkin terjadi dalam prosedur pengusulan program kegiatan mahasiswa. Data potensi risiko yang didapatkan dari hasil pengolahan data melalui tahapan risk assessment dan perlakuan risiko diolah menjadi risk register. Selanjutnya gap dan risk register yang telah diperoleh dijadikan pedoman dalam melakukan perbaikan prosedur pengusulan program kegiatan mahasiswa dengan metode business process improvement menggunakan langkah apply improvement technique. Dari hasil perbaikan yang dilakukan, menghasilkan SOP pengusulan program kegiatan mahasiswa yang telah memenuhi ISO 9001:2015 klausul 6.1, gap, dan risk register.