Saat ini, penggunaan Instagram berkembang secara pesat menyebabkan perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang kuliner berusaha memanfaatkan media ini untuk memasarkan produknya. Salah satu cara untuk memasarkan produk di media sosial Instagram adalah dengan menggunakan endorsement. Endorsement pada produk makanan umumnya menggunakan selebriti Instagram (Selebgram) atau menggunakan food blogger Tanboy Kun
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh endorsement terhadap keputusan pembelian melalui variabel mediasi pleasure dan arousal pada pengiklanan produk makanan menggunakan Selebgram dan food blogger.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dengan sampel sebanyak 400 responden. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner secara online. Metode analisis yang digunakan adalah metode Structural Equation Modelling. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan software Partial Least Square versi 2.0.
Setelah melakukan penelitian, ternyata ditemukan hasil bahwa endorsement memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap purchase intention, sementara variabel mediasi pleasure dan arousal memiliki pengaruh negatif terhadap purchase intention. Secara keseluruhan, endorsement dengan menggunakan Selebgram memiliki dampak yang lebih efektif dibandingkan dengan penggunaan food blogger untuk pengiklanan makanan di Instagram.
Berdasarkan hasil analisis, penggunaan Selebgram terbukti lebih efektif dibandingkan dengan penggunaan food blogger untuk pengiklanan makanan di Instagram, maka dari itu perusahaan yang bergerak di bidang kuliner dapat menggunakan Selebgram untuk mengiklankan produk mereka di sosial media Instagram.
Kata Kunci: arousal, endorsement, pleasure, purchase intention
vi