Sektor perbankan merupakan segala sesuatu yang menyangkut tentang bank, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya. Sektor perbankan sangat berperan penting dalam perekonomian suatu negara, karena bank berperan penting dalam peningkatan perekonomian dan menjaga stabilitas ekonomi suatu negara. Industri perbankan kini menjadi lebih kompetitif karena deregulasi peraturan serta semakin bermunculnya para pelaku kegiatan bisnis dalam keuangan seperti para pemain Fintech. Maka dari itu bank harus berusaha untuk selalu menjaga kinerjanya agar selalu menjalankan fungsinya dengan baik. Akan tetapi, dalam menjaga kinerjanya tentu terdapat faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerjanya.
Variabel independen yang diindikasi dapat mempengaruhi kinerja bank dalam penelitian ini yaitu Non Performing Loan (NPL), Loan Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy Ratio (CAR), dewan komisaris, dan direksi. Sedangkan variabel dependen penelititian ini adalah Return On Asset (ROA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh Non Performing Loan (NPL), Loan Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy Ratio (CAR), dewan komisaris, dan direksi terhadap Return On Asset (ROA) baik secara simultan maupun secara parsial pada perbankan di Bursa Efek Indonesia karena penelitian terdahulu memiliki hasil yang tidak konsisten.
Populasi dalam penelitian ini berjumlah 43 perusahaan pada perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. Jumlah perusahaan yang dijadikan sampel yaitu sebanyak tujuh perusahaan dengan periode pengamatan selama lima tahun dan diperoleh 35 total data sampel yang didapatkan dengan menggunakan metode nonprobability sampling. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara simultan variabel Non Performing Loan (NPL), Loan Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy Ratio (CAR), dewan komisaris, dan direksi berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA). Secara parsial variabel Non Performing Loan (NPL) dan Loan Deposit Ratio (LDR) berpengaruh negatif terhadap Return On Asset (ROA), variabel Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh positif terhadap Return On Asset (ROA) sedangkan dewan komisaris dan direksi tidak berpengaruh terhadap Return On Asset (ROA).
Kata Kunci: Capital Adequacy Ratio, Dewan Komisaris, Direksi, Loan Deposit Ratio, Non Performing Loan, Return On Asset