Penelitian ini memiliki fokus pada pengolahan teknik beading dengan menggunakan inspirasi mahkota suntiang. Berdasarkan penelitian, penulis melihat suntiang memiliki keindahan serta kekayaan disetiap unsur penyusunnya. Suntiang tidak hanya bertujuan memperindah pemakainnya, namun terkandung makna simbolis kebudayaan, sosial, religi, dan fisik yang dapat dihayati perwujudannya. Penulis akan melakukan eksplorasi dengan menstilasi dan mengolahnya menggunakan teknik reka latar (surface design) yaitu beads embroidery sebagai visualisasi dari mahkota suntiang yang akan diterapkan pada busana ready-to-wear deluxe. Tujuan dari penelitian ini adalah menggali potensi estetis serta membuat inovasi visual bentuk dari salah satu unsur penyusun mahkota suntiang. Kesamaaan karakteristik yang dimiliki oleh mahkota suntiang dengan material manik-manik yang akan digunakan sebagai material eksplorasi dapat memperkuat kesan mewah yang dihasilkan dan dapat dikembangkan dalam desain busana ready-to-wear deluxe. Pemilihan busana ready-to-wear deluxe diharapkan dapat mengakomodir motif dengan menggunakan teknik tekstil sedemikian rupa dan menjadikannya sebagai media penempatan eksplorasi. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dimana metode yang dilakukan meliputi studi literatur, wawancara, observasi, dan eksplorasi. Penelitian ini menghasilkan pengaplikasian teknik beading dengan motif berupa wujud visualisasi objek inspirasi mahkota suntiang pada busana ready-to-wear deluxe.
Kata Kunci : Suntiang, Beading, Ready-to-Wear Deluxe