Identifikasi kepribadian manusia dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya melalui analisa tulisan tangan berdasarkan kriteria-kriteria tertentu. Indentifikasi kepribadian melalui analisa tulisan tangan atau biasa disebut dengan grafologi dianggap mampu mencerminkan kepribadian seseorang, karena gerakan menulis dikontrol oleh otak yang berisi memori tentang berbagai pengalaman hidup dan tersimpan di alam bawah sadar. Dalam menentukan identifikasi kecenderungan individu melalui grafologi masih menggunakan cara manual dengan menggunakan buku untuk melihat setiap aspek-aspek dari tulisan tangan individu tersebut. Sama halnya dengan pola garis dasar tulisan tangan dalam grafologi, masih menggunakan cara manual dengan melihat setiap baris tulisan tangan apakah cenderung keatas, kebawah atau lurus.
Dalam tugas akhir ini dilakukan perancangan sebuah sistem deteksi garis dasar tulisan tangan untuk menganalisis kecenderungan emosi individu pada karakter optimis dan pesimis. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode klasifikasi rumus ArcTan geometri untuk menentukan sudut kemiringan dari garis dasar tulisan tangan, dan menggunakan sampel berupa tulisan tangan dari 42 orang untuk rentang usia dari 19-27 tahun. 42 subjek. Dalam mengidentifikasi sistem dapat mengidentifikasi 2 sikap kecenderungan dengan emosi yang berbeda-beda yaitu optimis dan pesimis lalu dengan 3 aspek garis dasar tulisan tangan yaitu cenderung atas, cenderung bawah dan lurus akan di klasifikasikan sesuai dengan rumus arctan geometri. Berdasarkan dari hasil pengujian didapatkan nilai akurasi dalam tugas akhir ini adalah 90,47%. Dengan demikian sistem identifikasi ini dapat dikatakan berhasil dalam mengidentifikasi tulisan tangan baik 1 baris maupun 1 halaman kertas HVS.
Kata Kunci: penilaian kepribadian, grafologi, tulisan tangan,garis dasar tulisan tangan, emosi optimis dan pesimis.