Nilai perusahaan yang tinggi akan sangat diharapkan oleh semua perusahaan, nilai perusahaan yang baik menggambarkan kemakmuran pemegang saham. Nilai perusahaan merupakan salah satu indikator mengenai seberapa besar investor mengapresiasi perusahaan. Semakin tinggi nilai perusahaan, maka investor akan semakin tertarik untuk berinvestasi pada perusahaan tersebut.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi perusahaan dalam meningkatkan nilai perusahaan. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen baik secara simultan maupun parsial. Dalam penelitian ini, digunakan variabel independen yaitu struktur modal (DER), growth opportunity (ASSET GROWTH), dan cash holding (CASH) terhadap variabel dependen yaitu nilai perusahaan (PBV).
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor logam dan sejenisnya yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018. Metode dalam penelitian ini merupakan metode penelitian kuantitaif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik purposive sampling yang memperoleh 7 sampel penelitian setelah dilakukan outlier data dengan periode 5 tahun sehingga didapat 35 unit sampel penelitian.
Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi data panel serta pengujian hipotesis dengan menggunakan program eviews. Model random effect dipilih setelah melalui 3 tes uji pemilihan model regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan struktur modal (DER), growth opportunity (ASSET GROWTH), dan cash holding (CASH) berpengaruh terhadap nilai perusahaan (PBV).
Berdasarkan uji yang telah dilakukan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur modal, growth opportunity, dan cash holding secara simultan berpengaruh terhadap nilai perusahaan yang diproksikan dengan Price to Book Value (PBV). Dengan adanya struktur modal, growth opportunity, dan cash holding akan muncul kepercayaan investor sehingga akan meningkatkan nilai perusahaan. Sedangkan secara parsial, variabel struktur modal dan cash holding berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan (PBV), sedangkan variabel growth opportunity tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan (PBV).
Kata Kunci : Nilai Perusahaan, Struktur Modal, Growth Opportunity, dan Cash holding