Fobia merupakan salah satu kondisi psikologis yang dapat merusak fisik ataupun
mental, bahkan saat penderita tidak sengaja berhadapan dengan pemicu fobia yang
dialami maka penderita akan merasakan stres, tertekan, takut ataupun cemas. Tugas
akhir ini bertujuan untuk membuat sistem aplikasi yang dapat merekognisi apakah
pengguna memiliki fobia dengan aplikasi berbasis VR, memanfaatkan sensor EEG
Electroencephalography dengan alat emotov, dan juga website untuk menampilkan
hasil diagnosa pengguna. Aplikasi VR ini menerapkan scenario berupa video 360
yang berisi 10 jenis fobia. Uji coba pada tugas akhir ini adalah dengan metode
blackbox , dan kuesioner dari pengguna. Hasil pengujian aplikasi menunjukan
bahwa aplikasi ini dapat membantu pengguna untuk mengetahui apakah mereka
memiliki fobia atau tidak.