Indonesia saat ini seharusnya berada di masa mendapatkan bonus demografi, tapi kenyataannya jumlah pengangguran usia SMK di Indonesia sangat tinggi, padahal seharusnya jumlah angkatan kerjanya lebih banyak dibandingkan yang usia tua. terlebih dengan adanya pandemi covid 19 saat ini menambah terpuruknya ekonomi dunia sehingga sangat berpotensi meningkatkan jumlah pengangguran. Penelitian ini melakukan Identifikasi konsep Ecopreneurship pada jenjang pendidikan menengah untuk mewujudkan agenda Sustainable Development Goals 2030 dengan Studi kasus SMK Telkom Bandung.
Peneliti tertarik untuk melakukan penelitian terkait penerapan Ecopreneur dalam rangka mengurangi angka pengangguran di Indonesia yang berasal dari pendidikan SMK, karena menurut data BPS dinyatakan bahwa Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) masih yang paling tinggi diantara tingkat pendidikan lain, yaitu sebesar 8,49 persen dari 6,88 juta orang yang menganggur secara nasional. Penelitian ini juga diharapkan menjadi bagian dari agenda SDGs 2030 yang dimana Indonesia juga ambil bagian menjadi bagian tersebut.
Peneliti ingin melakukan identifikasi bagaimana Peran SMK Telkom Bandung untuk tujuan SDGs 4 “ Quality Education ” saat ini dengan menjadikan Standar Kompetensi Lulusan yang ditetapkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pada aspek kemampuan teknis dan kewirausahaan sebagai dasar sebagai rujukannya. Selain itu peneliti menjadikan konsep “the triple drivers of ecopreneurship.” untuk melakukan identifikasi mengenai konsep ecopreneur pada jenjang pendidikan menengah. dalam hal ini studi dilakukan pada SMK Telkom Bandung. Penelitian ini diharapkan menjadi landasan awal dalam menerapkan ecopreneurship pada siswa jenjang menengah terutama SMK, sehingga dapat meningkatkan taraf hidup lulusan SMK dan mengurangi angka penganngguran pada usia SMK
Metode dalam penelitian ini menggunakan metodologi kuantitatif dimana data yang diperoleh adalah data primer yang diperoleh hasil kuisioner dan analisis yang di gunakan adalah metode gutman dan skala likert
Hasil dari penelitian ini adalah mengetahui peran dan posisi SMK Telkom Bandung dalam agenda menyukseskan Quality Education yang merupakan salah satu agenda dari SDGs 2030. Selain itu penelitian ini juga menunjukkan nilai yang paling dominan didalam melakukan ecopreneurship pada pelajar usia menengah. Sehingga mendapatkan gambaran rekomendasi mengenai implementasi dari penerapan dan edukasi ecopreneurship pada lingkungan Pelajar usia menengah terutama pendidikan SMK.
Kata Kunci : Ecopreneurship, Sustainable Development Goals 2030, The triple driver of Ecopreneur