Chatime merupakan perusahaan Bubble Tea yang berasal dari Taiwan. Chatime juga merupakan perusahaan Bubble Tea yang mampu bersaing ketat dengan pesaing Bubble Tea lainnya di beberapa negara khususnya di Indonesia. Produk yang dijual merupakan produk minuman berbahan dasar teh yang dikombinasikan dengan berbagai jenis bahan, seperti coklat, kopi, buah-buahan segar (mangga, pisang, anggur, lemon, jeruk, strawberry, dll), susu, yogurt, krim, dan berbagai macam jenis bahan lainnya serta ditambah dengan berbagai macam topping yang tentunya ciri khas dari minuman ini terletak pada topping yang berbentuk seperti bubble atau seperti bola-bola yang kenyal.
Chatime tidak hanya menawarkan berbagai macam minuman yang enak dan menarik saja tetapi juga dengan pelayanan dan tempat yang baik dan memuaskan. Penulis menggunakan strategi Experiential Marketing untuk menganalisa tentang (sense) desain outlet, (feel) keramahan karyawan, (think) produk yang dihadirkan, (act) penilaian terhadap sistem pembayaran, (relate) menceritakan pengalaman kepada orang lain, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Experiential Marketing terhadap loyalitas pelanggan. Penelitian ini akan mengambil 400 responden sebagai sampel penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian ini, di ketahui bahwa setiap variabel pada Experiential Marketing berpengaruh positif secara signifikan terhadap loyalitas pelanggan dan pada variabel act memiliki koefisien regresi yang lebih besar dibandingkan dengan variabel lainnya.
Kata Kunci: Sense, Feel, Think, Act, Relate, dan Loyalitas Pelanggan.