PENGUKURAN KEMATANGAN PENJADWALAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE GAP ANALYSIS: STUDI KASUS PROYEK PT.DCM

CHRISTIAN MARULI

Informasi Dasar

128 kali
21.04.1891
658.404
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

PT.DCM merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan instalasi jaringan komunikasi.Proyek yang sedang dijalankan saat ini adalah Ducting Fiber Optik pada Cluster Dayan yang berada di kawasan Summarecon Bandung.Schedule pekerjaan proyek yang dijalankan ini tidak berjalan sesuai target yang ditargetkan pada minggu ke-25 merupakan target penyelesaian proyek,progress proyek beru terlaksana 61,87%.Salah satu faktor keterlambatan proyek adalah belum matangnya tingkat penjadwalan pada managemen proyek,sehingga dibutuhkan target dari perusahaan untuk bisa meningkatkan kematangan tersebut.Untuk bisa menganalisis tingkat kematangan saat ini dengan tingkat kematangan yang diinginkan perusahaan,metode yang digunakan adalah menggunakan GAP analysis yang bertujuan untuk mengetahui nilai kesenjangan yang ada.Untuk menganalisis nilai kesenjangan atau GAP,diperoleh hasil data dari kuisioner yang telah diiisi oleh project manager PT.DCM yang berisi nilai tingkat kematangan penjadwalan proyek saat ini dengan nilai kematangn penjadwalan proyek yang diinginkan.Berdasarkan hasil analisis pada setiap atribut kematangan penjadwalan,didapatkan Pada atribut Process and Toolset memiliki level 2,yaitu berada pada tahap intermediate,atribut Schedule Structure and Hierarchy memilki level 1,yaitu basic,atribut Schedule Integration memilki level 1,yaitu berada pada tahap basic,atribut Schedule/Resource/Cost Integration memiliki level 2,yaitu intermediate,atribut Schedule Risk memiliki level 2,yaitu intermediate,atribut Schedule Update and Maintenance memiliki level 2,yaitu intermediate,atribut Environment memilki level 1,yaitu basic.Dimana dari hasil yang didapat terlihat tingkat kematangan pada atribut-atribut kematangan penjadwalan proyek PT.DCM masih berada di level 1 dan 2,dimana perlu adanya perbaikan dari setiap sektor atribut untuk bisa meningkatkan kematangan penjadwalan dari setiap sektor atribut kematangan penjadwalannya.Selain itu,hasil penelitian ini juga memberikan saran dan dari setiap atribut untuk bisa meningkatkan tingkat kematangan penjadwalannya,untuk membantu perusahaan dalam meningkatkan tingkat kematangan penjadwalannya dan bisa membantu jadwal proyek agar selesai sesuai waktu yang telah ditentukan oleh perusahaan. Kata Kunci: GAP Analysis,Schedule,Atribut,kematangan

Subjek

PROJECT MANAGEMENT
 

Katalog

PENGUKURAN KEMATANGAN PENJADWALAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE GAP ANALYSIS: STUDI KASUS PROYEK PT.DCM
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

CHRISTIAN MARULI
Perorangan
Wawan Tripiawan, Devi Pratami
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Teknik Industri
Bandung
2021

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini