Sumber daya manusia (SDM) memiliki peran yang sangat penting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Tentunya dengan mengolah sumber daya manusia yang baik dapat mendorong kinerja sebuah organisasi. Banyak perusahaan telah menyadari untuk mengimplementasikan employee engagement, karena di nilai dapat menjadi salah satu praktik yang berperan untuk berkontribusi besar terhadap kinerja di organisasi. Penerapan budaya organisasi pun memiliki peranan penting dalam berjalannya suatu organisasi. Budaya organisasi di katakan dapat menentukan usaha dalam pencapaian kinerja pada perusahaan. Pada tahun 2017, tingkat employee engagement mengalami penurunan yang signifikan dan dari hasil preliminary study budaya organisasi, terdapat salah satu indikator yang belum maksimal. Sehingga hal ini sangat menarik untuk di lakukan penelitian.
Penelitian ini di lakukan di PT. Telkom Indonesia (Graha Merah Putih) Jakarta pada divisi HCBP (Human Capital Business Partner). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui penerapan employee engagement, kondisi budaya organisasi dan kinerja pada perusahaan tersebut. Serta untuk mengetahui employee engagement dan budaya organisasi terhadap kinerja pada divisi HCBP (Human Capital Business Partner).
Metode yang di gunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan divisi HCBP (Human Capital Business Partner). Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif, uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heterokedastisitas, analisis regresi berganda, koefisian determinasi, uji hipotesis uji T dan uji F.
Berdasarkan dari hasil uji dan analisis data, di simpulkan bahwa employee engagement berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap kinerja sebesar 84,4%. Dan budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap kinerja sebesar 84,4%. Selain itu, dapat di simpulkan bahwa employee engagement dan budaya organisasi berpengaruh signifikan secara simultan terhadap kinerja.
Hasil penelitian ini di harapkan dapat memberi masukan untuk meningkatkan kinerja pada divisi HCBP (Human Capital Business Partner), yaitu sebaiknya perusahaan memberikan pelatihan untuk pengembangan diri, dan atasan untuk selalu mengayomi dan memberi arahan yang tepat terhadap karyawannya agar termotivasi dan dapat bekerja untuk mencapai target serta tujuan sesuai dengan waktu yang di tentukan.
Kata Kunci : Employee Engegament, Budaya Organisasi, Kinerja Karyawan.