Potongan sisa kayu tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran biasanya menumpuk dan membandingkan proporsional dengan produksi industri mebel untuk tujuan ini kayu dituntut untuk dapat efisien, salah satu cara untuk menggunakan kayu yang efisien adalah dengan menggunakan limbah kayu yang tidak terpakai menjadi produk lebih berguna. Tidak heran jika bahan baku kayu digunakan untuk berbagai keperluan. Kerajinan kayu yang tidak terhitung jumlahnya, dari furnitur, desain ramah lingkungan dan penggunaan bahan alami hal ini menjadi lebih dan lebih umum sebagai bahan baku. Ekosistem laut mempunyai potensi yang sangat besar dan juga bisa bermanfaat untuk tujuan pariwisata, salah satunya adalah rekreasi pantai. Meski sempat menurun akibat dampak Covid-19 beberapa bulan lalu kini sedang memperbaiki perekonomian agar kembali tumbuh. Dengan memakai kacamata hitam di pantai tidak hanya baik untuk fashion, tapi juga baik untuk kesehatan mata. Maka penulis mengangkat judul “Pemanfaatan Limbah Mebel Menjadi Frame Kacamata Ultraviolet Dengan Gaya Vintage” solusi dari latar belakang dapat mengurangi limbah dari sisa kayu mebel tidak terpakai, dalam merancang kacamata juga dikhususkan di daerah pantai sebab daerah tersebut memiliki cahaya matahari yang terik dan selalu berada di bawah terik matahari membuat kacamata hitam dapat memblokir setidaknya 99% sinar UV yang berbahaya, produk kacamata dengan memunculkan konsep vintage.
Kata Kunci : Limbah, Kayu, Pantai