Karena kondisi pandemi saat ini mendatangkan narasumber dari berbagai profesi community helper secara langsung sangat sulit dilakukan, maka dilakukanlah penelitian di PAUD Almalia terkait community helper guna membantu para guru dalam proses pembelajaran. Hasil wawancara menunjukkan bahwa guru menginginkan aplikasi pembelajaran yang terdiri dari video atau gambar. Dari masalah itu terlahirlah sebuah aplikasi Augmented Reality (AR) yang berfokus pada pengenalan community helper. Aplikasi ini menggunakan metode modified waterfall untuk pengembangannya. Dalam aplikasi ini terdapat 3 fitur utama, yaitu scan objek 3 dimensi, scan video animasi 2 dimensi, dan soal kuis interaktif. Dalam pengujian, pihak PAUD Almalia menguji langsung aplikasi yang telah dibuat. Mendapatkan respon positif bahwa aplikasi ini 100% dinilai menarik, cukup penting diterapkan, serta mudah digunakan, dan 78% menilai aplikasi ini sangat membantu proses belajar. Diharapkan dengan dibuatnya aplikasi ini dapat memberikan media baru untuk menarik minat belajar anak-anak pada PAUD Almalia khususnya dibidang community helper.