Larangan untuk mengadakan pameran secara langsung serta berkerumun membuat mahasiswa tingkat akhir tidak bisa mengadakan pameran proyek akhir secara langsung. Mahasiswa hanya dapat mempromosikan produk mereka melalui pameran online dan media lainnya. Maka dari itu dibutuhkan media interaktif untuk mempromosikan produk proyek akhir mahasiswa S1 Terapan Teknologi Rekayasa Multimedia secara virtual. Dengan menerapkan platform Minecraft, pameran dapat tetap diselenggarakan secara virtual. Dengan menggunakan minecraft, rekontruksi 3D, bangunan Fakultas Ilmu Terapan dapat tervisualisasikan dengan baik. Mahasiswa juga dapat menjelajahi bangunan Fakultas Ilmu Terapan dengan sesuka hati. Virtual exhibition minecraft ini memiliki fitur multiplayer sehingga pameran virtual dapat dikunjungi oleh banyak mahasiswa. Hasil proyek akhir mahasiswa pun ditampilkan dalam bentuk video agar pengunjung tidak merasa bosan. Dengan adanya virtual exhibition minecraft ini, pameran menjadi lebih interaktif dan tetap dapat terselenggarakan serta tidak membuat kerumunan. Hasil dari pengujian aplikasi ini mendapatkan nilai persentase sebesar 89.10% yang berarti virtual exhibition ini berhasil dibangun sesuai dengan tujuan.