Sustainability report adalah alat untuk memenuhi kewajiban perusahaan dalam menginformasikan kinerja operasional perusahaan kepada stakeholder internal dan eksternal melalui tiga aspek yaitu, ekonomi, sosial, dan lingkungan. Dalam memenuhi kewajibannya perusahaan memerlukan pemangku kepentingan dalam pengambilan keputusan untuk menjalankan bisnis berkelanjutan. Adanya dampak yang diakibatkan oleh operasional perusahaan diperlukannya sustainability report. Namun, masih sedikit perusahaan yang melakukan pengungkapan dalam sustainability report. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Profitabilitas, Leverage dan Stakeholder Engagement, keterlibatan pemangku kepentingan pihak manajemen diwakili kepemilikan asing, dan kepemilikan institusional secara simultan dan parsial terhadap pengungkapan sustainability report. Populasi penelitian ini perusahaan non keuangan yang menerbitkan laporan keberlanjutan periode 2015-2019. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik penarikan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling sehingga diperoleh 50 sampel penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi dan studi kepustakaan. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan software Eviews versi 9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Profitabilitas, Leverage, Kepemilikan Asing dan Kepemilikan Institusional secara simultan berpengaruh terhadap Pengungkapan Sustainability Report. Secara parsial variabel Profitabilitas dan Kepemilikan Asing tidak berpengaruh terhadap Pengungkapan Sustainability Report. Sedangkan Leverage berpengaruh negatif dan Kepemilikan Institusional berpengaruh positif terhadap Pengungkapan Sustainability Report.